perang kamang 1908 : sebab,dan dalam kehidupan sosial masyarakat

Kamang merupakan sebuah wilayah yang berada di bukittinggi sumatera barat.masyarakat pada masa penjajaan belanda dikenal sebagai masyarakat yang  sangat religus dan menerima dengan hangat pembaruan gerakan pembaruan yang dibawa oleh para pemuda yang kembali dari timur tengah.aliran satariyah merupakan tarekat yang banyak dianut oleh masyarakat kamang,para pemuda yang berasal dari pendidikan timur tengah ini menjadi salah satu kekuatan yang cukup penting dalam masyarakat minangkabau terutama dalam gerakan intelektual dan reformasi pemikiran dan agama.

semangat gerakan pemikiran dalam gerakan reformasi ini kemudian menjadi semangat tersendiri dalam gerakan perlawanan untuk menuju kemerdekaan dari penjajahan belanda.
perang kamang menjadi sebuah peristiwa penting dalam sejarah sumatera barat dan indonesia di masa kolonial,peristiwa ini terjadi karena adanya kebijakan pemungutan pajak yang diberlakukan kepada masyarakat.kebijakan pemungutan pajak ini terutama pada tambahan pajak berupa pajak langsung berupa uang.sebelumnya berdasarkan pada perjanjian plakat panjang,pihak belanda berjanji tidak akan menerapakan pungutan pajak langsung berupa uang,namun pajak dalam bentuk budidaya kopi dan rodi (kerja paksa).

kebijakan ini menimbulkan kemarahan dipihak masyarakat kamang,dan mereka menolak keras kebijakan belanda ini.
situasi kondisi masyarakat kamang sekitar awal tahun 1900-an sebenarnya cukup kondusif piak belanda sedang membangun sarana prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat dan juga untuk kepentingan belanda sendiri,pembangunan jalan diwilayah sumatera barat telah mulai dijalankan pembangunan ini memepermudah arus transportasi mobilitas masyrakat dan belanda terutama jalan dari padang ke bukittinggi dan payakumbuh serta ombilin dan tanah datar ke bukittinggi dan payakumbuh yang terus mencapai daerah sumatera utara.

untuk menghubungkan kota bukittinggi dan kota-kota lain,penjajah belanda membangun jalan utama untuk mengangkut hasil bumi dan melenggengkan kebijkan penanaman kopi,karena kota ini merupakan kota yang sangat strategis maka kota ini dihubungkan dengan kota-kota lain.
belanda juga membangun rel kereta api dari padang ke padang panjang,bukittinggi payakumbuh terus ke pasaman,mereka juga membangun jalan bus sejak 1 mei 1915 dari bukittinggi ke tanah datar.

pembangunan jalan darat di sumatera barat didasarkan atas fakta bahwa biaya dan waktu yang dihabiskan untuk membawa hasil panen menghabiskan cukup banyka ongkos dan harus dipotong,hal itu juga didasarkan atas persiangan para pedagang baik penduduk asli maupun cina melayu dari membeli hasil panen dari daerah-daerah pedalamn bukittinggi danj menjual nya kembali ke singapura dan malaka.

dengan latar belakang situasi seperti inilah munculnya perang kamang yang menjadi bentuk perlawanan terhadap kebijkan sebelah pihak yang dilakukan oleh belanda.perlawanan ini dapat dikatakan sebagai gerakan memunculkan semangat baru untuk mencapai kemerdekaan,dan sekaligus membawa perubahan penting dalam masyrakat.
pemerintah belanda mengadakan pertemuan dengan mengundang para pemimpin adat,pada kenyataannya penduduk menolak kebijakn ini,mereka merasa khawatir bila kebijakan itu diberlakukan,mereka akan terbebani bahkan penolakan dan kemarahan penduduk ini berakibat terbunuhnya tuanku laras di naggalo padang.

salah seorang tokoh pemimpin pembrontakan kamang adalah haji abdul manan,seorang ulama kharismatik dan memberi semangat masyarakat dalam melawan kebijakan pajak yang diterapkan belanda,ia juga dikenal memberikan kekuatan spritual dan azimat anti peluru pada masyarakat ketika melawan belanda.

cerita singkat perang kamang
"suatu ketika pada hari selasa dinihari,sekitar pukul tiga datang serdadu belanda dibawah pimpinan westenenk kerumah ahmad marzuki untuk mencari ayahnya.haji abdul manan.karena abdul manan tidak berada dirumah ahmad marzuki,serdadu belanda kemudian membawa ahmad marzuki ke kampung manan untuk mencari nya disana ,mereka mencarinya dirumah dan sekitarnya.
karena tidak menemukan abdul manan,serdadu belanda kemudian melakukan
penangkapan dan terjadi perang dengan penduduk sekitar kamang,perang
terjadi hampir semalaman,dan berakhir ketika fajar menjelang ahmad  kemudian mencari ayahnya ketika pagi datang

ia menyaksikan banyak mayat korban perang kurang lebih seratus orang.kemudian ia mendapatkan ayahnya telah meninggal.kemudian ia memanggil kawan -kawanya mengangkat mayat ayahnya
untuk dibawa kekampungnya,ayahnya kemudian dimakamkan dikampung tangah,dengan dihadiri masyarkat luas.
seminggu setelah pemakaman ayahnya ahmad kemudian ditangkap oleh serdadu belanda dengan tuduhan ikut melakukan perlawanan.ia dipenjarakan di tangsi bukittinggi sambil menanti pengadilan terhadap dirinya.setelah melalu introgasi dan penuntutan jaksa yang tidak selesai dan tidak jelas alasan penangkapan dan keterlibatanya.ahmad dikirim ke penjara padang dengan menggunakan kereta api.

selama kurang lebih sebulan di penjara padang,ahmad kemudian menerima tuntutan dan hukuman yang harus dijalaninya.alaan penangkapannya antara lain adalah karena membuat azimat bagi para penduduk kamang karena itu ia dihukum dipenjara padang selama 19 bulan ,kemudian ia dikirim kembali ke makasar  untuk menjalani hukuman selama 3 tahun,selama di makasar ia bekerja sebagai tukang arloji,akhirnya ia dipulangkan ke padang setelah hukuman nya selesai."